SEPULUH SERUAN BUMI

ASALAMU'ALAIKUM.wrb.

Wahai saudaraku, sahabat yang dirahmati Allah, dalam kehidupan yang kita jalani didunia ini banyak ditemukan keadaan yang disukai maupun yang tidak kita sukai, kesibukan karena urusan hidup, baik mencari bekal akhiratnya, maupun urusan duniawinya. namun apakah kita telah mengetahui yang tersirat dari kehidupan kita ditempat kita berpijak? sementara kita telah menghuni tempat berpijak dibumi ini dengan berbagai macam keadaan dan polah tingkah laku kita. Sebagai hamba yang beriman kepada Allah, kita diperintahkan melihat kebesaran Allah, perhatikan dan dengarkan (Sami'na,Wa'athona). agar senantiasa kita semakin tunduk merunduk kepada Allah.SWT. Menjalani hidup didunia ini dengan selalu untuk beribadah kepada sang Kholiq, mengetahui pula atas segala yang tercipta untuk kehidupan kita.

Wahai sahabat,saudaraku semuanya, ada yang penting dan baik kita ketahui semua tentang SERUAN BUMI. apakah sebenarnya yang lebih baik dan benar untuk perjalanan hidup kita didunia fana ini,yang hanya sementara?

Anas bin Malik berkata :
"Bumi ini setiap hari menyeru kepada manusia dengan sepuluh seruan:

1."Wahai anak Adam,kalian berjalan di atas pungungku.sedangkan tempat kembali kalian adalah di dalam perutku.

2.Kalian berbuat dosa di atas pungungku,sedangkan kalian akan disiksa di dalam perutku.

3.Kalian tertawa di atas pungungku,padahal kalian akan menangis di dalam perutku.

4.Kalian bergembira di atas pungungku.tetapi kalian akan bersedih di dalam perutku.

5.Kalian mengumpulkan harta di atas punggungku. sedangkan kalian akan menyesali di dalam perutku.

6.Kalian memakan barang yang haram di atas punggungku, sedangkan belatung akan memakan tubuhmu di dalam perutku.

7.Kalian bersikap sombong di atas punggungku. sedangkan kalian akan menjadi hina di dalam perutku.

8.Kalian bisa berjalan bersuka ria di atas punggungku. sedangkan kalian akan sedih di dalam perutku.

9.Kalian bisa berjalan di bawah cahaya matahari,bulan,dan lampu di atas punggungku. sedang kalian akan berada dalam kegelapan di dalam perutku.

10.Kalian bisa berkumpul-kumpul di atas pungungku, sedangkan kalian akan tinggal sendirian di dalam perutku.

Rosulullah Bersabda :
"Jauhilah oleh kalian isbal (memanjangkan kain melebihi mata kaki) karena yang demikian itu termasuk suatu kesombongan dan tidak di cintai Allah.
Jika ada seseorang yang mencaci maki dan mencelamu dengan sesuatu yang ada pada dirimu, maka janganlah engkau balas mencelanya dengan sesuatu yang ada pada dirinya.Biarkan dia (melakukan perbuatannya). sebab akibat dari perbuatannya itu akan membuahkan dosa baginya dan membuahkan pahala bagimu. dan janganlah sekali-kali engkau mencaci-maki seseorang. "(HR.Ibnu Hibban)

Tulisan ini diambil dari buku bacaan Nashaihul Ibad. semoga dapat bermanfaat sebagai Nasehat yang mendidik kita semua, Amin. Wasalamu'alaikum.wrb.